Lusius Teovilus Limarni, SH

Bapak Lusius Teovilus Limarni, yang akrab disapa Teo, lahir di Desa Kolang, Manggarai. Ia merupakan anak keenam dari sembilan bersaudara dari pasangan Thomas Kupul dan Ibu Dortea Dalus. Inilah perjalanan hidup Teo:

1. Masa Awal Hidup: Teo lahir dan dibesarkan di Desa Kolang, Manggarai, sebagai salah satu dari sembilan bersaudara. Keluarga ini membesarkan Teo dengan nilai-nilai kekeluargaan dan kerja keras.
2. Pendidikan Dasar: Teo memulai pendidikan dasarnya di Sekolah Dasar Inpres Ndaung, di mana dia mulai menunjukkan ketertarikannya pada belajar dan mengembangkan keterampilan akademisnya.
3. Pendidikan Menengah: Setelah menyelesaikan pendidikan dasarnya, Teo melanjutkan ke jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) di SMP Sadar Ranggu, di mana dia menghabiskan tiga tahun.
4. Pendidikan Menengah Atas: Teo melanjutkan pendidikannya di tingkat SMA, bergabung dengan SMA Karya Ruteng di Manggarai. Di sini, dia semakin fokus pada pendidikan dan mencapai pencapaian akademis yang baik.
5. Pendidikan Tinggi: Setelah menyelesaikan pendidikan menengah atasnya, Teo meraih mimpi untuk melanjutkan pendidikan tinggi. Ia memutuskan untuk mengambil jurusan Hukum di Universitas Satria (UNSAT) di Makassar, Sulawesi Selatan. Di UNSAT, Teo belajar dengan tekun dan mendapatkan pengetahuan yang luas dalam bidang hukum.
6. Kehidupan Keluarga: Selama perjalanan hidupnya, Teo bertemu dengan Yuliana Jemina, yang kemudian menjadi istri dan pasangan hidupnya. Mereka membentuk keluarga yang bahagia dan memiliki seorang putri kecil yang diberi nama Acha.
7. Karier Ganda: Selain bekerja sebagai pengajar di sebuah lembaga pendidikan, Teo juga menjalani karier ganda sebagai Personal Trainer di sebuah tempat kebugaran. Kehidupan aktif dan sehat telah menjadi bagian penting dari hidupnya, dan ia berbagi pengetahuannya tentang kebugaran dengan orang lain.

Perjalanan hidup Bapak Lusius Teovilus Limarni adalah contoh dari dedikasi terhadap pendidikan dan kerja keras dalam mencapai tujuan hidup. Ia tidak hanya memperoleh pendidikan tinggi dalam hukum, tetapi juga membentuk keluarga yang bahagia dan membagikan pengetahuannya dalam bidang kebugaran kepada orang lain.